FOTOMETER
Prinsip kerja dari alat fotometer ialah sejumlah tertentu larutan logam
disemprotkan ke dalam nyala. Pelarut kemudian akan menguap meninggalkan serbuk
garam halus yang kemudian diatomkan. Intensitas emisi radiasi yang dipancarkan
oleh unsur itu mempunyai hubungan dengan konsentrasi dari unsur
tersebut. Atom - atom akan mengalami eksitasi bila mernyerap energi. Energi
tersebut akan dipancarkan ketika atom tereksitasi dan kemudian kembali ke
keadaan dasar sehingga detektor dapat mendeteksi energi yang terpancar
tersebut.
Alat fotometer pada prinsipnya memiliki
kesamaan seperti spektrofotometer, yang membedakan hanyalah penggunaan filter
sebagai monokromatornya. Filter hanya digunakan untuk meneruskan cahaya namun
dapat juga menyerap sumber radiasi dari gelombang lain. Penggunaan fotometer
lebih sering digunakan untuk kebutuhan laboratorium klinis (analisa darah).
Fotometer terdiri dari beberapa bagian,
yaitu :
· Selang
aspirator
Selang aspirator berfungsi sebagai
penghisap larutan yang akan diukur
· Pompa
peristatik
Pompa peristatik berfungsi untuk
menyedot sampel yang berasal dari kuvet ke saluran pembuangan
Dikampus kita ada dua jenis fotometer
yang digunakan yaitu
FOTOMETER 4010
FOTOMETER 4010
FOTOMETER 5010
Walaupun dipasaran sana ada berbagai
macam jenis-jenis fotometer, karena perawatan dan terus dikalibrasi maka
fotometer itu masih berfungsi sampai sekarang dan hasil yang dikeluarkan
akurat.
bagian-bagian fhotometer yang jenis
sekarang :
- Inkubator, berfungsi untuk mengkondisikan sampel pada suhu tertentu
- Printer, berfungsi untuk mencetak hasil analisis
- Touchsreen, berfungsi untuk mengatur pengaturan alat
- Outlet, tempat untuk mengeluarkan hasil yang diserap
- Kipas, berfungsi untuk pendingin alat, terletak pada bagian belakang alat
- Tombol power, berfungsi untuk menyalakan dan mematikan alat
- Konektor RS-232, menyambung ke sumber arus listrik
- Selang aspirator, berfungsi untuk menyedot sampel. Caranya adalah dengan menekan tombol aspirator tersebut yang sebelumnya sampel sudah terhubungkan dengan selang aspirator
- Pompa, berfungsi untuk menggoyangkan selang
- Kuvet, sebagai tempat sampel
- Selang peristaltik, berfungsi untuk mengalirkan sampel
dari aspirator mengalir melalui kuvet menuju pembuangan. Selang ini
bersifat elatis dalam mengalirkan sampel sehingga sampel tidak ada yang
tersumbat dalam selang.
Kalibrasi Fotometer
Ketepatan panjang
gelombang lakukan kalibrasi setiap 6 bulan, contoh dengan cara pada arah
jalannya sinar diberi kertas putih dan amati warna yang timbul pada panjang
gelombang tertentu, yaitu hijau kebiruan pada 500 nm, hijau terang pada 525 nm,
kuning hijau pada 585 nm.
Cara
Perawatan dan Penyimpanan Fotometer
Setiap sesudah
digunakan dibilas dengan aquabides serta dihindari dari pelarut yang bersifat
korosif. Lampu halogen dimatikan setiap setelah digunakan. Pembersih yang
digunakan dapat berupa campuran detergen, alkohol dan air atau menggunakan
sodium hipoklorit.
Perawatan alat
dilakukan dengan cara alat disimpan pada meja permanen. Tujuannya adalah agar
alat tidak terkena guncangan dan mengurangi efektivitas kerja alat. Alat
disimpan di tempat yang bersih, tidak boleh terkena cahaya matahari langsung
dan hindari kontak atau berdekatan dengan alat yang mengeluarkan gelombang
magnetik seperti TV, radio dan handphone.
T-Bone-Head-up: Dump the "Bone-Head-up" for your gaming console
BalasHapus› products › d › products › titanium bolts d Your ultimate goal with the best hardware babylisspro nano titanium spring curling iron from the creators of T-Bone-Head-up, we bring titanium teeth dog you the titanium touring ultimate gaming experience in an authentic, authentic, and ford escape titanium for sale fun way.